Wartakini.id – Legenda Manchester United, Peter Schmeichel, mengklaim dirinya bertanggung jawab atas perubahan aturan penting di posisi penjaga gawang yang dikeluarkan oleh Federasi Sepakbola Dunia (FIFA).
Related Post
Aturan yang melarang kiper menangkap bola hasil umpan rekan setimnya secara langsung, hanya bisa dilakukan dengan anggota tubuh selain kaki dan tangan, pertama kali diterapkan FIFA pada tahun 1992. Hal ini dilakukan untuk menghindari permainan yang membosankan dan menghabiskan waktu.
Namun, Schmeichel merasa keputusan FIFA itu disebabkan oleh dirinya dan Timnas Denmark. Dia melihat perubahan peraturan ini karena partai final Piala Eropa 1992 antara Denmark melawan Jerman.
"Setelah tahun pertama saya (di Manchester United) mereka mengubah peraturan umpan ke belakang," ujar Schmeichel dilansir DAZN.
"Saya mungkin bertanggung jawab atas hal itu karena di final Kejuaraan Eropa, setiap kali Brian Laudrup atau Flemming Povlsen berada di ujung lapangan dan tidak dapat menemukan orang lain untuk mengoper bola, bola (terus) dioper kembali kepada saya. Saya menunggu dengan tangan terlipat sampai Jürgen Klinsmann menghampiri saya dan saya mengambilnya. FIFA melihat hal tersebut dan berpikir, ‘Kita harus mengubahnya’," tambahnya.
Aturan tersebut mulai diterapkan secara global pada musim 1992/93 dan juga diberlakukan pada cabang sepakbola di Olimpiade musim panas 1992.
Tinggalkan komentar