Wartakini.id – Warga Desa Kayen, Kecamatan Karangan, Kabupaten Trenggalek, harus merogoh kocek dalam-dalam untuk memperbaiki kerusakan atap rumah mereka akibat diterjang angin kencang pada Sabtu (2/11/2024) lalu. Salah satunya, Joko Siswanto, warga Desa Kayen, harus mengeluarkan dana sekitar Rp 3,5 juta untuk memperbaiki atap rumahnya yang rusak parah.
Related Post
"Atap yang lama terbuat dari galvalum, hilang semua terbawa angin kencang, kayu sebagai penahannya juga ikut rusak, jadi harus diganti juga," ungkap Joko, Senin (4/11/2024).
Joko menuturkan, atap dapur rumahnya mengalami kerusakan terparah, sementara bagian rumah utama hanya mengalami kerusakan ringan karena menggunakan genteng. Selama masa perbaikan, istri dan anak Joko terpaksa mengungsi ke rumah saudara, sementara Joko memilih untuk tetap tinggal di rumahnya.
"Banyak yang rumahnya rusak, mungkin puluhan," terang Joko.
Bencana angin kencang yang melanda Desa Kayen diawali dengan hujan yang disertai angin kencang dari arah selatan, lalu berganti arah ke utara.
"Ada hujan es juga walaupun esnya kecil-kecil," lanjutnya.
Meskipun durasi angin kencang tidak berlangsung lama, kekuatannya cukup untuk memporak-porandakan atap rumah warga.
"Selama puluhan tahun saya tinggal disini baru kali ini angin kencang terjadi," pungkas Joko.
Tinggalkan komentar