Wartakini.id – Ambisi Persija Jakarta untuk membangun stadion sendiri bukan mimpi. Rencana tersebut dijabarkan oleh sang direktur klub, Mohamad Prapanca.
Related Post
Prapanca memang telah membeberkan rencana pembangunan stadion Persija sejak bulan lalu. Namun ia belum menjelaskannya secara detail. Sejumlah spekulasi pun mulai bermunculan terkait rencana ini. Desain dan lokasi calon stadion Persija bahkan sudah banyak beredar di media sosial.
Prapanca kembali mendapat pertanyaan terkait rencana pembangun stadion dalam acara Ngopi Bareng Persija di Persija Store, Jumat (8/11). Pria berkacamata itu pun menjabarkannya secara jelas.
"Terlalu dini untuk untuk membicarakan itu. Tapi, bahwa mimpi saya (membangun stadion untuk Persija), " kata Prapanca.
"Kami juga capek ya sebagai klub, Persija selalu harus mengontrak, istilahnya mengontrak rumah ya, baik di JIS maupun GBK," ujar Prapanca.
Sebagai salah satu tim besar di Indonesia, Persija memang kerap kesulitan dalam menggelar laga kandang. Macan Kemayoran tak jarang menjadi tim musafir dalam beberapa tahun terakhir. Fakta tersebut menjadi miris karena kota Jakarta memiliki dua stadion kelas dunia yaitu Gelora Bung Karno (GBK) dan Jakarta International Stadium (JIS). Namun Persija kerap terkendala untuk menyewa salah satunya dengan berbagai alasan.
Dengan memiliki stadion sendiri, Persija tidak akan repot lagi untuk menggelar laga kandang. Keuntungan yang akan diraih juga pasti lebih besar.
Prapanca belum mau membocorkan lokasi calon stadion baru Persija. Ia masih bernegosiasi dengan pemilik lahan dan calon investor.
"Saya berharap sekali buat mudah-mudahan kami bisa mencapai kesepakatan dengan pemilik lahan dalam waktu dekat," tambahnya.
"Sehingga saya juga bisa memberikan kepastian dengan kepada para investor yang akan mensupport rencana perusahaan untuk membangun stadion."
Dukungan investor memang memainkan peran kunci dalam rencana ini. Manajemen Persija tentu akan sangat kesulitan untuk menanggung biaya pembangunan stadion sendiri.
Terkait hal ini, Prapanca juga enggan bicara banyak. Namun ia menegaskan banyak perusahaan yang antusias untuk membantu pembangunan stadion Persija.
"Saya tidak bisa bicara hari ini karena belum di tangan. Terlalu jemawa kalau saya bilang ini (banguan stadion) pasti atau 90 persen atau di atas 50 persen," tutupnya.
Tinggalkan komentar