Wartakini.id, Jakarta – Kabar gembira bagi masyarakat Indonesia! Bulan November 2025 ini, pemerintah terus menggulirkan berbagai program bantuan sosial (bansos), termasuk Bantuan Langsung Tunai (BLT) Kesejahteraan Masyarakat (Kesra) dan Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT). Pencairan kedua bantuan ini secara bersamaan tentu menjadi angin segar bagi keluarga penerima manfaat (KPM).

Related Post
Lantas, apa perbedaan mendasar antara BLT Kesra dan BPNT yang sama-sama dinantikan pencairannya di bulan November ini?

BLT Kesra: Jaring Pengaman Tambahan
BLT Kesra merupakan program bantuan tunai yang bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Besaran yang diterima bervariasi, mulai dari Rp300 ribu hingga Rp900 ribu, tergantung pada kategori penerima dan kebijakan pemerintah. Dana ini diharapkan dapat membantu memenuhi kebutuhan dasar sehari-hari, seperti membeli bahan makanan, perlengkapan sekolah, atau biaya kesehatan.
BPNT: Fokus Ketahanan Pangan
Sementara itu, BPNT adalah program bantuan sosial yang disalurkan dalam bentuk non-tunai, yaitu melalui kartu elektronik yang dapat digunakan untuk membeli bahan pangan di e-warong atau toko yang telah bekerja sama dengan pemerintah. Tujuan utama BPNT adalah untuk meningkatkan ketahanan pangan keluarga penerima manfaat dengan memberikan akses terhadap bahan makanan bergizi.
Menteri Sosial Saifullah Yusuf menjelaskan bahwa penyaluran BPNT menggunakan data terbaru dari Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) yang telah diverifikasi dan divalidasi oleh Badan Pusat Statistik (BPS). Hal ini dilakukan untuk memastikan bahwa bantuan tepat sasaran dan diterima oleh mereka yang benar-benar membutuhkan.
Bagi masyarakat yang ingin mengetahui apakah terdaftar sebagai penerima BLT Kesra atau BPNT, dapat melakukan pengecekan secara online melalui situs resmi Kementerian Sosial atau aplikasi cek bansos. Pastikan untuk menyiapkan Nomor Induk Kependudukan (NIK) dan Kartu Keluarga (KK) saat melakukan pengecekan.









Tinggalkan komentar