wartakini.id – Honda Motor Co., Ltd. kini tancap gas dalam pemanfaatan kecerdasan buatan (AI) secara menyeluruh. Langkah ini bukan sekadar ikut-ikutan tren, melainkan strategi krusial untuk meningkatkan efisiensi dan menghadirkan teknologi canggih yang merata di semua lini produk, termasuk kendaraan hybrid.
Related Post
Raksasa otomotif asal Jepang ini menjadikan AI dan pengembangan perangkat lunak sebagai fondasi utama transformasi bisnis. Tujuannya jelas, menjadi perusahaan mobilitas yang lebih gesit dan responsif, dengan tetap mengedepankan filosofi "rekayasa yang berpusat pada manusia."
Honda saat ini tengah menjajaki lebih dari 40 potensi penerapan AI di berbagai aspek bisnis. Mulai dari pengembangan produk, optimalisasi proses produksi, hingga strategi penjualan yang lebih cerdas.
Salah satu target ambisius Honda adalah memangkas waktu desain produk secara drastis. Dengan bantuan AI, proses yang sebelumnya memakan waktu hingga tiga bulan, kini ditargetkan rampung hanya dalam satu hari.
Lebih dari sekadar efisiensi, Honda ingin mendemokratisasi teknologi canggih. Artinya, fitur-fitur inovatif yang dulunya hanya tersedia pada model premium, kelak akan hadir di seluruh jajaran kendaraan Honda, termasuk model hybrid yang semakin populer.
Dengan AI yang meringankan tugas-tugas rutin berbasis data, karyawan Honda dapat fokus pada pekerjaan yang lebih strategis dan inovatif. Langkah ini diharapkan dapat memacu kreativitas dan menghasilkan solusi-solusi mutakhir untuk menghadapi tantangan mobilitas di masa depan.
Tinggalkan komentar