Jakarta, WARTAKINI.id – Regulator Amerika Serikat (AS) memerintahkan inspeksi lebih dalam pada mesin pesawat terbang high-bypass turbofan PW4000 buatan Pratt & Whitney, Selasa (23/2/2021). Mesin pesawat itu, digunakan Boeing 777 yang dioperasikan maskapai United Airlines dalam insiden di Bandara Internasional Denver, Sabtu (20/2/2021).
Sebelumnya, sisi kanan pesawat sempat terbakar dan meledak saat lepas landas. Akibatnya puing-puing menghujani lapangan sepak bola, rumah, dan pekarangan di pinggiran kota Denver. Ini memaksa United Airlines kembali ke Bandara Denver. Untungnya tak ada korban dalam insiden itu.
“Operator pesawat AS yang dilengkapi dengan mesin Pratt & Whitney PW4000 tertentu (harus) memeriksa mesin ini sebelum penerbangan lebih lanjut,” kata Federal Aviation Administration (FAA), dikutip dari AFP Rabu (24/2/2021).
FAA mengatakan pihaknya meminta inspeksi sebagai akibat dari kerusakan bilah kipas yang terjadi. Bagian logam yang seharusnya sudah diganti karena habis digunakan kini menjadi penyebab kegagalan mesin pesawat saat itu.
“Operator harus melakukan inspeksi gambar akustik termal (TAI) dari bilah kipas titanium besar yang terletak di bagian depan setiap mesin. Teknologi TAI dapat mendeteksi retakan pada permukaan interior bilah kipas berongga, atau di area yang tidak dapat digunakan dilihat selama inspeksi visual,” lanjut FAA.
Sebelumnya, perintah inspeksi telah dpertimbangkan pada mesin jet Pratt & Whitney sebelum peristiwa Denver. Ini menyusul insiden Desember 2020 pada Beoing 777 yang dipakai maskapai Jepang, Japan Airlines (JAL).
Kini puluhan pesawat Boeing 777 dilarang terbang di seluruh dunia. Tak hanya maskapai United Airlines di AS, beberapa maskapai di Jepang dan Korea Selatan juga menghentikan penerbangan dengan pesawat jenis 777.
United Airlines mengatakan pihaknya telah secara sukarela menghapus 24 pesawat Boeing 777 dari layanan penerbangan mereka. JAL dan All Nippon Airways (ANA) juga meng-grounded 13 dan 19 pesawat menggunakan mesin PW4000.
Sementara Korean Air Lines Co Ltd telah melarang enam jet Boeing 777 dengan jenis mesin tertentu untuk beroperasi. Inggris dan Belanda juga melakukan inspeksi lebih lanjut.
[Gambas:Video CNBC]
(sef/sef)
Sumber Berita
