Wartakini.id – Geger isu Pertamax menyebabkan mobil mogok akibat tangki penuh lumpur yang menyumbat pompa bahan bakar, kini berembus ke ranah sepeda motor. Namun, PT Astra Honda Motor (AHM) selaku pemimpin pasar roda dua di Indonesia, memberikan pernyataan mengejutkan.

Related Post
Marketing Director PT AHM, Octavianus Dwi, menyatakan hingga saat ini belum ada laporan konsumen terkait masalah tersebut. "Enggak ada (laporan), itu di mobil ya? Di kami enggak ada (laporan konsumen). Yang mogok karena itu, atau yang rusak. Ya mesti lihat case by case. Justru kami menunggu, kemarin kan kata Pertamina aman ya? Sejauh ini tidak ada kasus karena fuel pump-nya rusak," tegas Octavianus saat ditemui di Cikarang, Jawa Barat.

Pernyataan ini bertolak belakang dengan keresahan pengguna mobil yang ramai di media sosial. AHM mengaku terus memantau situasi lapangan dan menunggu hasil investigasi lebih lanjut dari Pertamina dan pihak terkait. Mereka menekankan pentingnya penyelidikan menyeluruh untuk memastikan penyebab pasti masalah tersebut.
Sementara itu, Direktur Utama PT Pertamina, Simon Aloysius Mantiri, mengungkapkan hasil uji sampel Pertamax dari beberapa SPBU di Cibinong yang telah dilakukan bersama LAPI ITB dan Lemigas RI. Hasilnya, Pertamax dinyatakan memenuhi standar spesifikasi teknis yang berlaku. "Setelah dicek, parameter dan standar yang sudah ada di Pertamax itu sudah lolos uji standar untuk digunakan sebagai bahan bakar," jelas Simon dalam rapat bersama Komisi VII DPR RI.
Meskipun Pertamina memastikan kualitas Pertamax, isu ini tetap menjadi sorotan publik. AHM dan Pertamina sepakat untuk terus melakukan investigasi dan memastikan keamanan bahan bakar bagi konsumen. Kejelasan penyebab pasti mogoknya kendaraan, baik mobil maupun motor, masih dinantikan.
Tinggalkan komentar