Wartakini.id – Kekalahan telak 0-4 dari Jepang di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) Jakarta, Jumat (15/11) malam WIB, membuat pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong, mengakui tekanan yang begitu besar. Posisi juru kunci Grup C ronde ketiga kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia semakin mempersulit langkah Garuda menuju putaran final.
Related Post
Meskipun mengakui kesulitan lolos, Shin Tae-yong tetap teguh pada tekadnya. "Memang, tekanan pasti tidak tertahankan karena saya posisinya pelatih kepala, tapi saya harus menerimanya," ujarnya dalam konferensi pers pasca pertandingan. "Tetapi, saya masih mau melihat para pemain untuk bersatu dan bertarung untuk lolos ke ronde keempat."
Pelatih asal Korea Selatan itu masih menyimpan secercah harapan. Target awal Shin Tae-yong adalah finis di peringkat tiga atau empat untuk mengamankan tiket ke ronde keempat. "Memang, sejak awal saya menargetkan peringkat ketiga atau keempat untuk ke ronde keempat. Jadi, masih ada harapan. Untuk itu, saya dan para pemain akan berusaha lebih baik lagi agar kita masuk ke peringkat ketiga atau keempat," tambahnya.
Namun, jalan menuju target tersebut terjal. Tiga poin dari lima laga membuat Indonesia berada di posisi yang sangat sulit. Pertandingan selanjutnya melawan Arab Saudi di kandang sendiri, Selasa (19/11) malam WIB, menjadi laga hidup mati. Kemenangan mutlak dibutuhkan untuk menjaga asa lolos ke ronde keempat. Kekalahan lagi akan semakin menipiskan peluang Timnas Indonesia. Perjuangan Garuda masih panjang dan berat.
Tinggalkan komentar