Wartakini.id – Badan Otorita Ibu Kota Nusantara (OIKN) mencatat uang investor yang telah masuk ke IKN sejak groundbreaking tahap 1 hingga 8 capai Rp58,4 triliun hingga September 2024.
Related Post
Plt Wakil Kepala OIKN Raja Juli Antoni mengatakan laporan angka investasi yang dicapai dalam groundbreaking ini menunjukkan semangat kolaborasi serta keyakinan yang tinggi dari berbagai pihak.
"Sampai groundbreaking ke-7, (nilai investasi) Rp 56,83 triliun. Hari ini, tambah Rp 1,5 triliun. Berarti (sekitar) Rp 58,4 triliun total investasi, di luar dana Bank Indonesia (BI) dan PSSI," ujarnya dalam keterangan resmi, Selasa (8/10/2024).
Dia mengatakan angka investasi tersebut merupakan indikasi awal yang akan terus berkembang seiring dengan kemajuan pembangunan dan pelaporan melalui sistem Online Single Submission (OSS). Melalui proses kurasi yang terus berlangsung, nilai investasi bisa mengalami penyesuaian seiring dengan kemajuan dan realisasi pembangunan di lapangan.
Dia menambahkan bahwa Nusantara masih menarik minat investor asing, namun selektif dalam memilih yang relevan untuk pembangunan kota Nusantara. Otorita IKN bersama para pemangku kepentingan, akan terus memastikan bahwa setiap tahap pembangunan dilakukan dengan transparansi dan akuntabilitas, sesuai dengan prinsip tata kelola yang baik.
Tinggalkan komentar