Wartakini.id – Honda meluncurkan motor listrik ICON e: dengan harga jual yang sangat kompetitif, yakni Rp28 juta sebelum subsidi pemerintah. Harga ini memicu pertanyaan: akankah motor listrik termurah Honda ini mampu menggoyahkan dominasi skutik terlaris Honda, BeAT?
Related Post
Dimensi ICON e: (panjang 1.889 mm, lebar 664 mm, tinggi 1.096 mm) terbilang mirip dengan BeAT (panjang 1.856-1.877 mm, lebar 666-742 mm, tinggi 1.030-1.074 mm). Namun, General Manager Corporate Communication PT Astra Honda Motor (AHM), Ahmad Muhibbuddin, menegaskan bahwa kedua model tersebut menyasar segmen pasar yang berbeda, sehingga tidak akan terjadi persaingan langsung yang signifikan. "Kita realistis, menggantikan BeAT tidak apple to apple. Faktor kesukaan dan pilihan masyarakat tetap menjadi penentu utama," ujar Muhib di Cikarang, Jawa Barat, Senin (16/12/2024).
ICON e: dibekali baterai Lithium-ion 48 V, 30,6 Ah, motor listrik 1,8 KW, kecepatan maksimal 55 km/jam, dan jarak tempuh hingga 53 kilometer. Keunggulan lain ICON e: adalah kemudahan pengisian daya; bisa langsung dicas melalui soket pada motor atau colokan listrik ke baterai, berbeda dengan EM1 e: atau CUV e: yang memerlukan dock charger atau penggantian baterai.
Dengan asumsi subsidi pemerintah sebesar Rp7 juta, harga ICON e: bisa turun menjadi sekitar Rp21 juta, sangat dekat dengan harga BeAT yang mencapai Rp19,83 juta OTR Jakarta. Pertarungan di segmen roda dua tampaknya akan semakin menarik.
Tinggalkan komentar