Kampanye Akbar Tanpa Ketum Partai? Heboh!

Kampanye Akbar Tanpa Ketum Partai? Heboh!

Wartakini.id – Wakil Ketua Majelis Syuro PKS, Hidayat Nur Wahid, menyoroti kejanggalan dalam kampanye akbar pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung-Rano Karno. Menurutnya, keunikan kampanye tersebut terletak pada ketidakhadiran seluruh Ketua Umum partai pendukung pasangan nomor urut 03 itu. "Saat kampanye terakhir Pramono dan Rano, tak ada satupun Ketua Umum partai pendukung yang hadir," cuit Hidayat melalui akun X @hnurwahid pada 24 November 2024. Lebih mengejutkan lagi, beredar kabar bahwa bendera partai pengusung pun absen dari lokasi kampanye. "Media bahkan memberitakan absennya bendera PDIP dan partai pendukung 03," tambahnya.

HNW, sapaan akrab Hidayat Nur Wahid, membandingkan situasi tersebut dengan kampanye akbar pasangan calon presiden nomor urut 01. Ia menekankan soliditas partai pendukung pasangan tersebut yang ditunjukkan dengan kibaran bendera partai-partai seperti Gerindra, Golkar, dan PKS. Perbedaan mencolok ini, menurutnya, patut menjadi perhatian.

Kampanye Akbar Tanpa Ketum Partai? Heboh!
Gambar Istimewa : fajar.co.id

Sebelumnya, kampanye akbar pasangan Ridwan Kamil-Suswono di Lapangan Banteng, Jakarta pada 23 November 2024, juga menarik perhatian publik. Namun, bukan karena jalannya kampanye, melainkan karena ketidakhadiran seluruh Ketua Umum partai politik dari Koalisi Indonesia Maju (KIM) Plus yang mengusung pasangan tersebut. Meskipun sejumlah elite partai hadir, seperti Hidayat Nur Wahid (PKS), Agung Laksono (Golkar), Rahayu Saraswati (Gerindra), Sarmuji (Golkar), Ahmed Zaki Iskandar (Golkar), Mahfuz Sidik (Gelora), dan Grace Natalie (PSI), absennya para Ketum partai menjadi sorotan utama. Ketidakhadiran ini menimbulkan pertanyaan besar tentang soliditas dukungan partai terhadap pasangan calon tersebut.

Jika keberatan atau harus diedit baik Artikel maupun foto Silahkan Laporkan! Terima Kasih

Tags:

Ikuti kami :

Tinggalkan komentar