Wartakini.id – Bulan November 2024 mencatat sejarah baru bagi industri otomotif China. BYD, pabrikan mobil listrik asal negeri tirai bambu, mendominasi pasar dengan lima modelnya masuk dalam sepuluh besar mobil terlaris. Kejutan terbesar datang dari BYD Seagull, yang berhasil merebut posisi puncak sebagai mobil terlaris dengan penjualan mencapai 56.156 unit, meningkat 38,34% dibandingkan periode yang sama tahun lalu.

Related Post
Keberhasilan BYD Seagull tak lepas dari harga jualnya yang sangat kompetitif, yaitu sekitar Rp150 jutaan. Posisi kedua ditempati oleh Tesla Model Y (44.576 unit), meskipun mengalami penurunan penjualan sebesar 10,63%. BYD kembali menunjukkan kekuatannya dengan Song Plus dan Qin Plus yang menempati posisi ketiga dan keempat. Qin L dan Seal 06 juga turut meramaikan daftar sepuluh besar, mengungguli Tesla Model 3 yang berada di peringkat ke-11 dengan penjualan 28.914 unit (naik 85% year-on-year).

Pesaing lainnya seperti SGMW Wuling Hongguang Mini EV, Nissan Sylphy, dan Volkswagen Lavida juga masuk dalam daftar sepuluh besar. Namun, dominasi BYD yang menjual 506.804 kendaraan energi baru (EV dan plug-in hybrid) secara global pada November lalu, memecahkan rekor sebelumnya, sangat mencolok. Pencapaian ini semakin mengukuhkan posisi BYD sebagai pemain utama di pasar otomotif global.
Dengan penjualan lebih dari 3,7 juta unit dalam 11 bulan pertama tahun 2024, BYD terus mengejar para pemimpin industri otomotif dunia. Setelah berhasil melampaui Nissan dan Honda dalam pengiriman global pada kuartal ketiga, BYD kini mengincar pasar yang lebih luas dengan meluncurkan berbagai model baru, mulai dari mobil listrik mewah hingga pikap dan SUV pintar. Persaingan ketat dengan Tesla dalam perebutan gelar penjualan EV global tahun ini juga semakin memanas, dengan BYD unggul dengan penjualan lebih dari 1,55 juta unit EV hingga November, dibandingkan Tesla yang mencapai lebih dari 1,3 juta unit hingga akhir September.
Tinggalkan komentar