Wartakini.id – Pegiat politik, Tatak Ujiyati, dengan tegas menyatakan kemenangan pasangan Pramono-Rano dalam Pilkada DKI Jakarta 2024 putaran pertama. Melalui akun X pribadinya, @tatakujiyati, ia menyoroti pihak-pihak yang mendesak agar Pilkada DKI dilakukan dua putaran. "Saya dengar ada yang ngotot dua putaran di Pilkada Jakarta dengan minta saksi-saksi tolak tanda tangan C hasil," cuit Tatak pada 2 Desember 2024.
Related Post
Tatak secara blak-blakan meminta pendukung Ridwan Kamil untuk menerima kekalahan dan mengakui kemenangan Pramono-Rano. Ia bahkan menyindir pernyataan Ridwan Kamil sebelumnya, "Loh kenapa gak ikut kata Ridwan Kamil lho, kalau kalah ya kalah saja!" ujarnya. Pernyataan Tatak ini merujuk pada hasil real count yang diunggah KPUD, berdasarkan data C1 dari seluruh TPS yang tersedia di situs web KPU.
Tatak menjelaskan, hasil real count tersebut menunjukkan pasangan nomor urut 03, Pramono-Rano, meraih 50,07 persen suara, menjamin kemenangan tanpa perlu putaran kedua. "Dengan unggahan dokumen-dokumen itu semua orang bisa hitung sendiri, hasilnya 03 menang 50.07," tegasnya. Ia menambahkan tidak ada alasan untuk menunda pengakuan kemenangan Pramono-Rano karena hasil real count sudah diakses publik. "Nggak perlu nunggu pengumuman resmi, hasilnya sudah ketahuan," pungkasnya. Pendapat ini sejalan dengan pernyataan pengamat politik dan Guru Besar Saiful Mujani yang juga memastikan kemenangan Pramono-Rano dalam satu putaran.
Tinggalkan komentar