Karma Politik Jokowi? Pemecatan dari PDIP Jadi Sorotan

Wartakini.id – Pemecatan Presiden Joko Widodo (Jokowi) dari PDI Perjuangan memicu beragam reaksi. Mantan Wakil Menteri Luar Negeri, Dino Patti Djalal, menyebutnya sebagai karma politik. Ia mengaitkannya dengan dugaan konspirasi Istana dalam upaya pengambilalihan Partai Demokrat di masa pemerintahan Jokowi. Dino, lewat akun X-nya, menyatakan, "Pemecatan dari PDIP mungkin adalah karma politik bagi Jokowi, karena dulu dari Istana pernah ada konspirasi untuk secara tidak sah mengambil alih Partai Demokrat. Demokrat, setelah berhasil mengalahkan upaya take over ini, tidak pernah membalas. Karma terjadi dalam bentuk lain."

Sentimen serupa diutarakan Ferdinand Hutahaean, mantan politisi Partai Demokrat. Ia mengklaim memiliki informasi mengenai upaya pengambilalihan tersebut yang belum pernah terungkap ke publik. "Saya orang yang punya cerita tentang kisah pengambilalihan Demokrat ini. Kalau saya buka pasti bikin suasana publik kaget. Cerita yang belum didengar publik," tegas Ferdinand.

Karma Politik Jokowi?  Pemecatan dari PDIP Jadi Sorotan
Gambar Istimewa : fajar.co.id

Bukan hanya Jokowi, pemecatan juga menimpa putranya, Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka, dan menantunya, Gubernur Sumatera Utara terpilih, Bobby Afif Nasution. Ketiganya termasuk dalam 29 kader yang dipecat berdasarkan Surat Keputusan No 1649/KPTS/DPP/XII/2024, No 1650/KPTS/DPP/XII/2024 dan No 1651/KPTS/DPP/XII/2024. Peristiwa ini tentu saja memunculkan spekulasi dan pertanyaan lebih lanjut mengenai dinamika politik internal PDI Perjuangan. Publik pun menantikan klarifikasi resmi dari pihak-pihak terkait.

Jika keberatan atau harus diedit baik Artikel maupun foto Silahkan Laporkan! Terima Kasih

Tags:

Ikuti kami :

Tinggalkan komentar